Sejarah Selendang Salimin (1)

Sebuah sejarah tentang selendang salimin, dimana selendang ini berasal dari bulu unta betina Rasulullah SAW yang dicampurkan dengan benang kemudian dipintal dan diberi warna sehingga menjadi sebuah selendang yang bernama Salimin, Dan selendang salimin ini mempunyai 7 warna yang mengandung arti : 7 merupakan perwakilan dari  Makna surat Al-Fatehah yang terdapat 7 ayat, dan Allah menciptakan 7 lapis bumi dan 7 lapis langit bahkan menciptakan 7 macam surga. dan jumlah salimin ini hanya ada 5 buah didunia ini.

Selendang Salimin

Selendang ini turun temurun diwariskan sehingga selendang ini berumur lebih dari 400 tahun, dan sebuah pemberian itu disebut Khirqah, Khirqah ini tidak selalu berupa selendang, melainkan bisa berupa gamis atau pakaian (jubah) yang dipakai oleh para Auliya' Allah dimasa hidupnya dan diberikan kepada ahli warisnya atau bisa juga berdasarkan petunjuk untuk siapa yang berhak memilikinya, karena menurut golongan ahli sufi, Khirqah dari Auliya' Allah ini mengandung sebuah rahasia (sirr) dan atsar bagi yang berhak memilikinya terutama untuk para penuntut ilmu akhirat

Habib Ahmad bin Zein Al-Habsyi dengan selendang salimin


Tuan Guru Zaini Abdul Ghani (Sekumpul, Martapura) & Hadratus Asy-Syeikh Arifin bin Ali bin Hasan dengan memakai selendang salimin
Dan syarat untuk memiliki Selendang Salimin atau disebut Khirqah ini bagi penuntut ilmu dibutuhkan dengan jalan menempuh atau yang sering disebut sulukiyah, dengan puncak bermimpi berjumpa dengan Rasulullah SAW. atau mendapatkan suatu ijazah atau amanat dari baginda Nabi SAW. berupa doa atau ijazah shalawat Nabi Muhammad SAW.

Maka sesuatu hal seperti itu pastilah diketahui oleh seorang Mursyid (Guru/pembimbing) sehingga diberikan ijazah tersebut kepada sang murid yang telah menempuh jalan sulukiyah, dan ijazah tersebut tidak bisa diperjual belikan. 

Maka pangkat tersebut telah sampai kepada guru kami Hadratus Asy-Syeikh Arifin bin Ali bin Hasan dimana guru mendapatkan pangkat selendang ini dari Habib Ahmad bin Zein Al-Habsyi Mekkah sampai ke Tuan Guru Asy-Syeikh KH.Zainuddin Syahbana sampai kepada beliau yang tercantum dalam gambar yang sudah sobek termakan usia.

Maharnya untuk mendapatkan selendang ini ialah dengan jarum dan benang hitam sehelai yang kemudian di jahitkan ke selendang ini sebagai simbol dan menandakan terikat dengannya, setelah mendapatkan selendang salimin ini guru langsung terkena sakit selama seminggu yaitu sakit panas untuk adaptasi masuknya sir/rahasia dan atsar yang terdapat pada selendang ini, dan seminggu kemudian terasa amat dingin layaknya seperti mendapatkan penyakit tipes tetapi sebenarnya bukan.
Dan salah satu fadilahnya atau keajaibannya dari selendang ini jika ada yang sakit demam, cukup diselimuti selendang ini Insya Allah langsung diberikan kesembuhan. Bahkan saat guru hadir dalam sebuah haul dan memakai selendang ini maka akan banyak ulama-ulama/kyai-kyai berebut untuk mendapatkan barokahnya, bahkan sampai selendang tersebut robek, ada juga yang sampai menyimpan potongan atau sehelai benangnya untuk azimat karena mereka berkeyakinan menyimpan satu benang robekannya dan membawa dalam kuburnya akan mendapatkan syafaat pertolongan dan selamat dari pertanyaan kubur,


Dan jika guru memakai selendang salimin ini maka seakan-akan ada keajaiban mendapatkan ilham malaikat muqorrobin yang disebut mendapatkan ilmu ladunni.





Facebook

Spotify

Youtube Channel