Kesederhanaan Sang Wali. 

"KISAH SEORANG KAYA YANG INGIN MENGAJAK AL-HABIB ALI BIN JA'FAR AL-IDRUS (Batu Pahat - Malaysia ) BERANGKAT HAJI"

Pada suatu hari ada seorang kaya datang menziarahi al maghfurlah Al-Habib Ali bin Ja'far Al-Idrus Batu pahat - Malaysia. Orang kaya yang mulia itu mau menawarkan kepada Habib Ali batu pahat untuk memberangkatkan beliau haji dan berziarah ke makam Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.

Namun Habib Ali menolaknya dengan memberi alasan; bahwa keadaan beliau tidak begitu sehat, namun orang kaya mulia itu coba memaksa habib dengan berkata:
"Ya Habib, tidakkah Habib suka jikalau saya bawa Habib ziarah kepada datuk habib yaitu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam disana?"

Kemudian Habib Ali menjawab :
"Tidakkah kamu tahu, bahwa sesungguhnya aku berjumpa dan melihat Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam setiap hari...?"

Lalu bergetar sendi-sendi orang kaya mulia itu dengan penuh ta'jubnya kepada Al-Habib...
* Maqom inilah dikenali sebagai Maqomal Khalifah, yaitu kedudukan kekhalifahan dari Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam sendiri, pemimpin seluruh makhluq dan paling utamanya semua yang Allah cipta.

Itulah derajat kesempurnaan, yang mana mereka sudah menduduki maqom tersebut, yaitu dikatakan sebagai khalifah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam.
Allahumma sholli alaa ruuhi sayyidina muhammadin fil arwah wa ‘ala Jasadihi filjasad wa alaa qabrihi filqubuur.