As-Sayyid Alawi bin Abbas Al-Maliki


As-Sayyid Alawi bin Abbas Al-Maliki, ayahanda dari As-Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki. Seorang 'alim, ulama besar yang disegani di kota Makkah dan seluruh dunia.

Dilahirkan pada tahun 1328H dan wafat pada tahun 1391H (1971M) dan upacara pengebumiannya merupakan yang terbesar di Makkah sejak seratus tahun.

Di usia menginjak 10 tahun beliau telah menghafal Al-Qur'an dan ditunjuk menjadi Imam shalat tarawih di Masjidil Haram. Pada usia 19 tahun, Sayyid Alawi diangkat sebagai pengajar di Madrasah al-Falah sekaligus disahkan sebagai salah seorang pengajar dan pengasuh salah satu majlis (halaqah) ilmu di Masjidil Haram.

Pujian ulama kepadanya: Kata Imam al-Akbar Dr. 'Abdul Halim Mahmud, Syaikhul al-Azhar: " Sesungguhnya Allah telah menyinari wajahnya di atas kesungguhannya yang kuat terhadap sunnah Rasulullah SAW dalam memikul, memberi kefahaman, pengajaran, pentarbiyahan dan sebagainya jalan menuju Allah...."

Syaikh 'Abdul 'Aziz bin Baz juga pernah memuji Sayyid 'Alawi sebagaimana diceritakan oleh Syaikh Ahmad al-Haribi (Pemantau Majlis Pengajian di Masjidil Haram): "

Pada suatu hari Syaikh 'Abdul Aziz bin Baz berhenti di dalam majlis pengajian Sayyid 'Alawi al-Maliki dan mendengar pengajaran Sayyid 'alawi. Ketika dia berpaling, Syaikh Ahmad al-Haribi bertanya pendapat Syaikh 'Abdul 'Aziz Bin Baz tentang pengajaran Sayyid 'Alawi al-Maliki dan dia berkata: MasyaAllah! MasyaAllah! (menunjukkan tajub terhadap ilmu Sayyid 'Alawi dan pengi'tirafan keatas ketinggian ilmunya)

Syaikh Muhammad Said al-Yamani pernah berkata kepada ayahnya Sayyid 'Abbas al-Maliki: "Sesungguhnya anakmu 'Alawi akan menjadi perhiasan Masjidil Haram."

Bukan hanya sekedar sangat aktif dan istiqamah dalam mengajar, Sayyid Alawi al-Maliki juga sangat memperhatikan keaktifan para santri dalam mengikuti pelajaran, sehingga ketika ada seorang bertanya mengapa beliau tidak membuat banyak karya tulis, maka As-Sayyid Alawi menjawab: "Aku banyak menyusun para tokoh."

Ini artinya, beliau lebih cenderung memperbanyak mencetak para kader ulama. Di antara murid beliau, kita mengenal Habib Salim As-Syathiri Yaman atau K.H. Maimun Zubair, Jawa Tengah.

Facebook

Spotify

Youtube Channel