Dan saat itu tepatnya adalah malam jumat, dan beliau memutuskan untuk bermalam di daerah kasimbar di kabupaten Donggala.
Keesokan harinya hujan turun dengan lebat hingga waktu sholat jumat hujan belum juga reda. Masyarakat kampung berbondong-bondong untuk mempersiapkan segala sesuatunya untuk kebutuhan Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri dan rombongannya untuk berangkaty ke masjid.
Dalam keadaan hujan lebat, beliau menaiki gerobak yang ditarik beberapa orang untuk menuju ke masjid, Subhanallah semua orang yang naik gerobak bersama Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri tidak basah walaupun terkena hujan yang lebat, yang basah adalah orang yang berada disekitar gerobak tersebut.
Semua orang yang melihat kejadian tersebut hanya tercengang, dengan berkata dala hatinya bahwa ia mengagumi kekeramatan Guru Tua Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri.
Kisah ini diceritakan oleh seorang yang saat itu juga ikut dalam menarik gerobak rombongan Al-Habib Idrus bin Salim Al-Jufri.
