Manaqib Ringkasan Kisah Al-Habib Umar bin Muhammad bin Hud Al-Attas

A-Habib Umar bin Muhammad bin Hud Al-Attas


Beliau lahir pada tahun 1897 M di kota Huraidhah, Hadhramaut, Yaman. Dibesarkan dilingkungan Alawiyyin yang masih dalam masa keemasan, dimana para kaum shalihin serta Ulama Al’amilin yang ‘Arif dan para wali masih mudah untuk ditemui, sebagian salafunasshaleh menggambarkan zaman tersebut dengan mengatakan : “Tumbuhnya para wali bagaikan tumbuhnya jamur dimusim hujan”.

Ayah beliau bernama Al-Habib Muhammad bin Hasan Al attas seorang shaleh yang selama kurun waktu 20 tahun menjadi pengurus masjid Syaikh Abdulqadir Al Jailani.

Dalam suatu riwayat dari beliau (Habib Umar bin Hud Al attas), pada suatu malam jum’at, ayah beliau pernah terbangun karena dikejutkan oleh riuh suara orang banyak, ketika Ia melihat keluar rumahnya ternyata suara tersebut berasal dari masjid Syeikh Abdulqadir Al-Jailani bersamaan dengan cahaya yang terang benderang, maka Al-Habib Muhammad segera berwudhu serta bergegas pergi kemasjid untuk mengikuti shalat secara berjama’ah di masjid tersebut, karna mengira ia sudah tertinggal sholat subuh secara berjama’ah. Setelah sampai di masjid beliau langsung ikut bergabung sholat (masbuq) di shaf paling belakang, karena masjid telah penuh. Namun setelah beliau selesai melakukan shalat dan mengucapkan salam serta membaca dzikir tauhid, ternyata ia hanya seorang diri di dalam masjid tersebut, tidak ada orang yang sholat. Suasana masjid juga seperti biasa, sepi, dan dengan cahaya lampu yang tidak terlalu terang. Ketika beliau meliahat jam, ternyata masih dalam sepertiga malam yang akhir (pukul 02.00 ).

Ketika masih di Huraidhah, beliau mempelajari berbagai macam ilmu, antara lain Fiqih, Nahwu, Tauhid, Ushul, Tafsir, Tasawuf dan lainnya, lalu meneruskannya ke Indonesia. Diantara guru-guru beliau adalah Al-Habib Muhammad bin Hasan Al-attas (ayah beliau), Al-Habib Abdullah bin Umar Assyatiri (Shaibur Rubath, Tarim), Al-Habib Ali bin Muhammad Al-Habsy (Shahibul Maulid, Seiwun), Al-Habib Muhammad bin Alwi Al-Attas Azzabidi (Jakarta), Al-Habib Muhsin bin Muhammad Al Attas (Al Hawi, Jakarta), Al-Qutb Al-habib Abdullah bin Muhsin Al Attas (Empang, Bogor), Alhabib Alwi bin Muhammad Alhaddad (Empang, bogor). MasyaAllah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Facebook

Spotify

Youtube Channel