Al-Habib Umar bin Hamid, bin Abdul Hadi Al-jailani |
Di samping ngaji kepada ayahnya, Habib Umar juga ngaji kepada ulama ulama besar di Hadhromaut. Untuk memperdalam ilmu agama, Habib yang kini telah berusia 62 tahun itu berangkat ke Tanah Suci, Mekkah Al Mukarromah untuk belajar kepada mereka ulama-ulama Mekkah.
Di tanah kelahiran baginda Nabi SAW ini, Habib Umar bin Hamid yang merupakan keturunan Syekh Abdul Qadir Al Jailani ini belajar kepada para masyaikh, diantaranya Al Allamah As-Sayyid Alawi Al-Maliki, Al Allamah Assyekh Hasan Masyad, Al Allamah Assyekh Abdullah Daum. Tak heran jika keilmuan Habib Umar sangat mendalam. Berbekal ilmu yang begitu luas, Habib Umar mengajarkan ilmunya dan menebarkan dakwah.
Selain membuka majelis ilmu di kediamannya, di distrik Subhaniyah yang berjarak sekitar 5 kilometer dari Masjidil Haram, Beliau juga mengajar di beberapa majelis ilmu di Kota Mekkah. Habib Umar bin Hamid Al Jaylani juga menyampaikan dakwah di berbagai negara, termasuk di indonesia.
Di samping aktif menyampaikan ilmu melalui forum pengajian, Habib yang selalu tampil santun ini juga giat dalam menuangkan ilmunya dalam bentuk tulisan. Beliau menulis banyak sekali kitab-kitab diantaranya, At-Tadzkir Wa Hajatunas liaiha, Kholasatul Khobar dan Syarah Kitab Safinatun Najah. Keluhuran ilmu dan ketinggian pekerti menjadikan Habib Umar laksana mutiara.
Keterangan: Al Habib Umar bin Hamid bin Abdul Hadi Al-Jailani dalam rangkaian acara Haul PP Al Fitrah Surabaya. Secara rutin beliau menghadiri beberapa rangkaian acara yang diselenggarakan jama'ah Al Khidmah. Beliau adalah salah satu Guru serta panutan para jama'ah Al Khidmah saat ini. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat-Nya