Peringatan Bagi Penuntut Ilmu

Peringatan Bagi Orang Yang Menuntut Ilmu

Dalam kitab Ibnu Athoilah mengatakan bahwa seandainya ada yang mengatakan terkadang orang yang menyakiti hati seorang wali tapi tidak ada tanda-tanda, pembalasan terhadapnya maka katakan dia akan diberi hukuman yang sangat berat yang tidak akan diperlihatkan kepadanya bentuknya adalah kekerasan hati kebekuan dalam pandangan penyimpangan dalam ketaatan jatuh dan gugur dalam maksiat atau dicabut kelezatan dan kenikmatan berbakti pada Allah SWT.

Jadi tidak harus hukumannya disegerakan karena dunia ini sangat singkat bagi Allah.
maka tercantum dalam sebuah hadits yang masyhur.
"Apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu hamba, maka ditunda siksanya di dunia maka dia akan datang pada hari kiamat dengan membawa dosa-dosanya".

Menurut Sayyidina Imam Abdullah bin Alwi Al-Haddad barangsiapa menentang seseorang walinya yang memiliki kebaikan dan penentangannya itu disebabkan alasan syariat yang bercampur dengan kepentingan diri, seperti menghendaki orang itu mengalami kekurangan / fitnah atau menghapuskan martabatnya diantara manusia, maka dia akan binasa, kecuali jika penentangannya dipandang dari segi hukum karena pengetahuan yang dipandang dari ilmu syariat dan bathinya itu sama maka akan selamat dari orang yang ditentangnya. jika tidak dia akan merasakan yang dipastikan dalam kebinasaan.

Didalam kitab Asy-Syeikh Abu Hasan Asadzili barang siapa mengaku ngaku memiliki kedudukan bersama Allah padahal ditampakkan dari dirinya salah satu dari 5 hal yaitu:
  1. Yang slalu menjulurkan anggota badan dalam perbuatan hasil yang haram akan bermaksiat kepada allah.
  2. Berpura pura dlam ketaatan kepada allah, 
  3. Rakus dan tamak terhadap mahluk allah, 
  4. Memusuhi orang-orang yang dekat kepada allah yaitu para wali-walinya 
  5. Dan tidak menghormati orng islam yang sesuai diperintahkan oleh allah SWT dan sangat kemungkinan kecil skali dia akan wafat dalam keadaan islam alias sesat, dikutip dari Al-Imam Abudllah bin Alwi Al-haddad dlm surat menyurat.
Maka jangan pernah mengatakan saya mengabdi dan pasrah terhadap wali-walinya Allah, menurut Sayyidan Imam Al-Habib Al-Arifbillah Ahmad bin Zein Al-Habsyi mengatakan tersembunyinya seorang wali dan tidak diketahui oleh manusia merupakan rahmat bagi mereka, karena apabila mereka mengenalnya dan memiliki ahlak dan adab yang buruk terhadapnya serta menyakiti hatinya dan menggangu kehidupannya, padahal dia mengetahui bahwa itu adalah seorang wali maka dia akan diberi kehidupan yang binasa, apabila itu terjadi karena ketidak tahuannya maka prkaranya itu beda siksanya lbih ringan dibangdingkan dia sudah mengetahuinya dan mengabdi kpadanya, dikutip dalam kitab qurroh al-'ain.

 maka setiap bertemu dan duduk bersama auliya allah maka berdoalah tersebut dibawah

Allahumas Turna Bisitrikal Jamil (ya allah tutupilah aib2ku ini dengan tirai2 keindahanmu) maka berhati2lah thdp firasat orang mukmin.

Maka garis besarnya bagi penuntut ilmu tdak ada jalan lain bagi murid untuk menerima dan mentaatinya dan mentaqlidkan hal hal yang sulit diterima akal dan mengembalikan semua kpd ahlinya dan yng mengetahuinya karena akal kita tidak akan mampu menjangkaunya.

Facebook

Spotify

Youtube Channel